Pernah dikatakan “Sok Tahu”
setelah berbincang dengan orang lain ?
Dalam kehidupan sehari-hari kita
tidak pernah lepas dari aktifitas sosial dengan orang lain misalnya dalam
menjalin sebuah percakapan langsung maupun tidak langsung (dunia maya), berawal dari pembahasan ringan sampai yang berat.
Sangat penting bagi kita untuk cukup tahu terhadap informasi-informasi tertentu
untuk menjadikan percakapan itu menarik. Jangan sampai saat berbincang dengan
orang lain kita hanya asal-asalan memberikan informasi (tidak sesuai fakta)
agar terlihat menarik dan pintar dalam pergaulan, padahal lawan bicara kita
justru mungkin lebih tahu dibandingkan kita. Betapa malunya kita kalau sampai
tahu, si dia lebih banyak tahu. Bisa jadi kita langsung dicap “sok tahu”.
Pernah ?
Sok
tahu melambangkan betapa bodohnya kita dan menandakan sebagai orang yang tidak
jujur pada diri sendiri. Jujur dalam kebodohan masih dianggap terhormat
dibandingkan kita membodohi diri kita sendiri dalam kejujuran. Malu tidak?
seandainya orang lain tahu betapa bodohnya kita menjadi orang yang sok tahu
dalam suatu hal bukankah ada baikanya jika kita hanya perlu mengucapkan “maaf
saya tidak tahu!” “oo..saya benar-benar lupa!” “saya belum baca beritanya”.
Jika dilihat dari sisi baiknya,
sikap ketidaktahuan kita akan sesuatu dan enggan mengatakan hal-hal yang
sebenarnya kita tidak ketahui mengajarkan kita untuk lebih banyak belajar, ya
dengan banyak belajar kita akan menutup ketidaktahuan itu dengan ilmu yang kita
dapatkan dari belajar. O iya, sikap sok tahu itu menandakan diri kita menolak
untuk mempelajari sesuatu karena diri kita menganggap kita sudah tahu semuanya
dan menguasainya. Dengan kita merendah diri akan ketidaktahuan kita menjadikan
kita untuk terus belajar.
Contoh
kasus, saat akan diadakanya ujian sekolah atau
ujian apapun itu, kita dituntut untuk belajar sebagai persiapan dalam menjawab
soal. Persiapan itu berupa pembelajaran yang kita dapatkan sehari-hari. Saat
ujian tiba, lagi-lagi kita dituntut untuk memberikan jawaban yang benar sesuai
dengan apa yang kita ketahui. Tapi adakalanya kita lupa atau tidak tahu jawaban
dari soal yang diberikan. Kalau keadaan seperti itu, apa yang akan kalian
lakukan? jika soalnya Essay, apakah kalian asal menjawab? atau jika pilihan
berganda, apa kalian hanya menggunakan sistem tebak pilih tepat ? mesti siap-siap nih
dapat nilai E. Makanya belajar!
Beberapa
tips berikut ini agar kita tidak terkesan sok tahu :
1. Menambah wawasan
Dalam hal ini, kita banyak membaca artikel atau menonton
berita yang up to date. Jangan pernah
malu bertanya. Banyak informasi yang bisa kita dapatkan dari orang lain. Saat
ini juga banyak sekali aplikasi yang bisa digunakan untuk menambah wawasan. Dengan
menambah wawasan, makin banyak fakta yang bisa kita diigunakan nantinya.
2. Gunakanlah referensi atau rujukan terpercaya saat ada
informasi terbaru yang ingin kita bagikan!
Orang akan tambah percaya jika sumber informasi yang kita
dapatkan tentu berasal dari sumber terpercaya. Jaman sekarang semuanya harus
berdasarkan fakta. Jangan sampai orang lain menganggap kita sok tahu.
3. Jangan memotong pembicaraan orang lain!
Tidak hanya karena itu tindakan kurang sopan, memotong
pembicaraan juga menandakan kita terlalu tergesa-gesa dalam menyampaikan suatu
hal yang mungkin saja ada informasi tambahan yang orang lain ingin sampaikan
sebelum kita memotong pembicaraan itu, orang lain bisa saja menganggap kita
“sok tahu”.
4. Gunakan kalimat sakti “maaf saya kurang up to date”
Jangan malu saat anda benar-benar tidak tahu. Lebih
bijaksana saat mengaku kebodohan kita dibandingkan menjadi sok pintar.
5. Jangan menjadi orang yang arogan ya!
Selalu menjadi orang yang rendah hati ya agar orang lain
menghargai kita. Terkadang saat kita terlalu arogan dalam pergaulan, orang akan
menganggap kita “sok tahu”. Kenapa? Arogan bisa berarti terlalu
berlebih-lebihan dalam menyampaikan sesuatu. Kita bisa saja tidak sadar apa
yang kita ucapkan karena kita terlalu berlebih-lebihan yang bisa saja adalah
informasi yang lari dari kenyataan.
6. Biasakan untuk jujur pada diri sendiri dan orang lain!
Sok tahu berawal dari ketidak jujuran kita. Sering
berbohong atau memutar balikkan fakta, membuat orang lain akan sulit percaya
untuk kedua kalianya. Klarifikasilah (meminta maaf) jika ada informasi yang
kita berikan ke orang lain ternyata itu salah agar mereka masih tetap percaya
untuk kedua kalinya dan tidak dicap sok tahu.
Untuk mengetahui 10 Tanda Orang Sok Pintar yang
Sebenarnya Gak Tahu Apa-apa dapat menklik link ini
Itulah beberapa tips dari penulis, ini hanya
pendapat/pandangan penulis loh. Silakan beri komentar (kritik dan saran) Anda. Semoga
bermanfaat.
No comments:
Post a Comment
Semoga bermanfaat...Silahkan komentarnya,,,